Merasa Cukup

Pastikan kita merasa cukup dg apa yg kita miliki.
Kalau ada keinginan yang menyangkut materi, dan keinginan itu menjelma seolah-olah sebagai kebutuhan, segeralah syukuri yg sudah kita miliki.
Itu akan mengerem keinginan kita buat nambah utang
Karena setan itu lihai bangeeeettt menggoda kita.
Kita dulu ngontrak dan baik-baik saja, sampai kemudian kita merasa bahwa punya rumah itu kebutuhan bukan keinginan.
Dan kita sudah langsung menggambarkan sebuah rumah yg ideal. Yang ada carport-nya, hingga kelak kalau punya mobil, carport-nya sudah siap. Jadilah kita memaksakan diri buat beli rumah sesuai impian kita, walau ngutang ???
Padahal orang tua kita seumur hidup tinggal di tengah kampung, tidak punya mobil, dan hidupnya baik-baik saja ???
Kemudian, kita punya anak, baru punya motor, anak pertama kedua kita baik-baik saja ke sana ke mari kita ajak naik motor. Pilek batuk mah biasa. Saat itu kita ngga mikirin mobil, karena memang mobil masih suatu angan-angan.
Kemudian, penghasilan kita bertambah. Kita jadi merasa, mobil adalah kebutuhan. Jadilah kita memaksakan diri punya mobil walau ngutang.
Apa sesudah kesana kemari naik mobil, trus anak kita jadi ngga batuk pilek? Ngga juga
Desi Sulistyawati